Intip 4 Fakta Unik Puasa Arafah yang Bikin Kamu Penasaran – Jurnal BTN

jurnal


puasa arafah kapan

Puasa Arafah adalah puasa sunnah yang dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah, sehari sebelum Hari Raya Idul Adha. Puasa ini memiliki banyak keutamaan, di antaranya menghapus dosa-dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.

Puasa Arafah juga sangat dianjurkan bagi umat Islam yang tidak melaksanakan ibadah haji. Sebab, pahala puasa Arafah bagi mereka yang tidak berhaji setara dengan pahala ibadah haji.

Cobain Susu Nestle Bearbrand di Shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVlucojv

Adapun tata cara puasa Arafah sama seperti puasa sunnah lainnya, yaitu menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar hingga terbenam matahari. Namun, bagi yang tidak kuat berpuasa penuh, boleh menggantinya dengan puasa qadha di kemudian hari.

puasa arafah kapan

Puasa Arafah merupakan ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan. Berikut adalah empat aspek penting yang perlu diketahui tentang puasa Arafah:

  • Waktu pelaksanaan: 9 Dzulhijjah
  • Hukum: sunnah
  • Keutamaan: menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang
  • Tata cara: sama seperti puasa sunnah lainnya

Waktu pelaksanaan puasa Arafah sangat penting diperhatikan. Puasa ini dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah, sehari sebelum Hari Raya Idul Adha. Jika dilaksanakan pada waktu selain itu, maka tidak dianggap sebagai puasa Arafah dan tidak mendapatkan keutamaannya.

Meskipun hukum puasa Arafah adalah sunnah, namun sangat dianjurkan untuk melaksanakannya. Sebab, pahala puasa Arafah sangat besar, bahkan setara dengan pahala ibadah haji bagi mereka yang tidak melaksanakannya.

Tata cara puasa Arafah sama seperti puasa sunnah lainnya, yaitu menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar hingga terbenam matahari. Namun, bagi yang tidak kuat berpuasa penuh, boleh menggantinya dengan puasa qadha di kemudian hari.

Waktu pelaksanaan

Waktu pelaksanaan puasa Arafah sangat penting diperhatikan. Sebab, puasa ini memiliki keutamaan yang besar, yaitu menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Jika dilaksanakan pada waktu selain tanggal 9 Dzulhijjah, maka tidak dianggap sebagai puasa Arafah dan tidak mendapatkan keutamaannya.

Baca Juga :  Ketahui 5 Hal Tentang Sering Buang Air Kecil yang Bikin Kamu Penasaran - Jurnal BTN

Tanggal 9 Dzulhijjah merupakan hari ke-9 pada bulan Dzulhijjah, yang bertepatan dengan hari dimana umat Islam melaksanakan ibadah haji di Arafah. Oleh karena itu, puasa Arafah disebut juga dengan puasa Arafah karena dilaksanakan pada hari dimana umat Islam sedang melaksanakan ibadah haji di Arafah.

Bagi umat Islam yang tidak melaksanakan ibadah haji, sangat dianjurkan untuk melaksanakan puasa Arafah. Sebab, pahala puasa Arafah bagi mereka yang tidak berhaji setara dengan pahala ibadah haji. Oleh karena itu, umat Islam yang tidak berhaji hendaknya tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk melaksanakan puasa Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah.

Hukum

Puasa Arafah hukumnya sunnah, artinya tidak wajib dilaksanakan namun sangat dianjurkan. Meskipun sunnah, pahala puasa Arafah sangat besar, bahkan setara dengan pahala ibadah haji bagi mereka yang tidak melaksanakannya.

Oleh karena itu, umat Islam yang tidak melaksanakan ibadah haji sangat dianjurkan untuk melaksanakan puasa Arafah. Sebab, ini merupakan kesempatan besar untuk mendapatkan pahala yang besar tanpa harus melaksanakan ibadah haji.

Selain itu, puasa Arafah juga memiliki keutamaan lainnya, yaitu menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Oleh karena itu, sangat sayang jika umat Islam melewatkan kesempatan untuk melaksanakan puasa Arafah.

Keutamaan

Puasa Arafah memiliki keutamaan yang sangat besar, yaitu dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Keutamaan ini sebagaimana disebutkan dalam hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim:

“Puasa Arafah dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.”

Keutamaan ini sangat penting untuk direnungi oleh umat Islam. Sebab, setiap manusia pasti pernah melakukan dosa, baik dosa besar maupun dosa kecil. Dengan melaksanakan puasa Arafah, dosa-dosa tersebut dapat dihapuskan sehingga kita dapat kembali bersih seperti bayi yang baru lahir.

Baca Juga :  Ketahui 4 Hal Penting Tentang Maulid Nabi yang Wajib Kamu Ketahui - Jurnal BTN

Selain itu, puasa Arafah juga dapat menjadi motivasi bagi umat Islam untuk selalu berbuat baik dan menjauhi dosa. Sebab, jika kita tahu bahwa dosa-dosa kita dapat dihapuskan dengan melaksanakan puasa Arafah, maka kita akan lebih berhati-hati dalam melakukan sesuatu agar tidak terjerumus ke dalam dosa.

Tata cara

Puasa Arafah merupakan puasa sunnah yang memiliki tata cara pelaksanaan yang sama dengan puasa sunnah lainnya. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam tata cara puasa Arafah:

  • Niat
    Sebelum memulai puasa, niatkan dalam hati bahwa Anda berpuasa Arafah karena Allah SWT.
  • Waktu pelaksanaan
    Puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah, mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
  • Yang membatalkan puasa
    Puasa Arafah batal jika Anda makan, minum, atau melakukan hubungan seksual dengan sengaja.
  • Mengganti puasa yang batal
    Jika puasa Arafah batal, Anda wajib menggantinya di kemudian hari dengan puasa qadha.

Dengan melaksanakan puasa Arafah sesuai dengan tata cara yang benar, Anda dapat memperoleh pahala yang besar dari Allah SWT.


Pertanyaan Umum tentang Puasa Arafah

Puasa Arafah merupakan ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan. Namun, masih banyak umat Islam yang belum mengetahui seluk-beluk puasa Arafah. Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang puasa Arafah yang perlu diketahui:

Pertanyaan 1: Kapan waktu pelaksanaan puasa Arafah?

Waktu pelaksanaan puasa Arafah adalah pada tanggal 9 Dzulhijjah, sehari sebelum Hari Raya Idul Adha.

Pertanyaan 2: Apakah hukum puasa Arafah wajib dilaksanakan?

Hukum puasa Arafah adalah sunnah, artinya tidak wajib dilaksanakan namun sangat dianjurkan. Meskipun sunnah, pahala puasa Arafah sangat besar, bahkan setara dengan pahala ibadah haji bagi mereka yang tidak melaksanakannya.

Baca Juga :  Intip 4 Hal Penting tentang Kajian Teori yang Bikin Kamu Penasaran - Jurnal BTN

Pertanyaan 3: Apa saja keutamaan puasa Arafah?

Keutamaan puasa Arafah sangat banyak, di antaranya adalah menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang, serta mendapatkan pahala yang besar.

Pertanyaan 4: Bagaimana tata cara puasa Arafah?

Tata cara puasa Arafah sama seperti puasa sunnah lainnya, yaitu menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar hingga terbenam matahari.

Demikianlah beberapa pertanyaan umum tentang puasa Arafah yang perlu diketahui. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu umat Islam dalam melaksanakan puasa Arafah dengan baik dan benar.

Tips Melaksanakan Puasa Arafah

Selain mengetahui seluk-beluk puasa Arafah, penting juga untuk mengetahui tips dalam melaksanakan puasa Arafah agar mendapatkan pahala yang maksimal. Berikut adalah beberapa tips yang dapat diikuti:


Tips Melaksanakan Puasa Arafah

Puasa Arafah merupakan ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan. Agar mendapatkan pahala yang maksimal, terdapat beberapa tips yang dapat diikuti dalam melaksanakan puasa Arafah, antara lain:

Tip 1: Niatkan dengan Ikhlas
Niatkan puasa Arafah karena Allah SWT semata, bukan karena ingin mendapatkan pujian atau pengakuan dari orang lain.

Tip 2: Persiapan Fisik dan Mental
Persiapkan diri secara fisik dan mental sebelum melaksanakan puasa Arafah. Istirahat yang cukup dan konsumsi makanan bergizi saat sahur dan berbuka.

Tip 3: Perbanyak Amal Ibadah
Perbanyak amal ibadah selama melaksanakan puasa Arafah, seperti membaca Al-Qur’an, berdzikir, dan berdoa.

Tip 4: Jaga Kekhusyuan
Jaga kekhusyuan selama melaksanakan puasa Arafah. Hindari hal-hal yang dapat membatalkan puasa, seperti berkata-kata kotor, berbuat maksiat, dan bertengkar.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, diharapkan umat Islam dapat melaksanakan puasa Arafah dengan baik dan benar sehingga mendapatkan pahala yang maksimal.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru