Temukan 4 Manfaat Susu Kefir yang Jarang Diketahui untuk Diet

Susu kefir merupakan hasil fermentasi susu oleh bakteri dan ragi yang bermanfaat. Susu ini memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk untuk membantu menurunkan berat badan.

Susu kefir mengandung probiotik, bakteri baik yang dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Probiotik dapat membantu memecah makanan dan menyerap nutrisi, yang dapat membantu mengurangi kembung dan sembelit. Selain itu, susu kefir juga rendah kalori dan lemak, sehingga dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.

Cobain Susu Nestle Bearbrand di Shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVlucojv

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa susu kefir dapat membantu menurunkan berat badan. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi susu kefir selama 12 minggu kehilangan berat badan lebih banyak daripada orang yang mengonsumsi susu biasa. Penelitian lain menemukan bahwa susu kefir dapat membantu meningkatkan metabolisme, yang dapat membantu membakar lebih banyak kalori.

Daftar isi

Manfaat Susu Kefir untuk Diet

Susu kefir memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk untuk membantu menurunkan berat badan. Berikut adalah empat manfaat utama susu kefir untuk diet:

Rendah kalori
Rendah lemak
Mengandung probiotik
Meningkatkan metabolisme

Susu kefir rendah kalori dan lemak, sehingga dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan. Selain itu, susu kefir juga mengandung probiotik, bakteri baik yang dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Probiotik dapat membantu memecah makanan dan menyerap nutrisi, yang dapat membantu mengurangi kembung dan sembelit. Susu kefir juga dapat membantu meningkatkan metabolisme, yang dapat membantu membakar lebih banyak kalori.

Rendah kalori

Susu kefir rendah kalori, sehingga dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan. Hal ini penting untuk menurunkan berat badan, karena untuk menurunkan berat badan, Anda perlu membakar lebih banyak kalori daripada yang Anda konsumsi.

Satu gelas susu kefir (250 ml) hanya mengandung sekitar 100 kalori.
Sebagai perbandingan, satu gelas susu sapi (250 ml) mengandung sekitar 150 kalori.
Dengan mengganti susu sapi dengan susu kefir, Anda dapat menghemat 50 kalori per gelas.

Menghemat kalori dari minuman saja mungkin tidak tampak banyak, tetapi seiring waktu, kalori-kalori ini dapat bertambah dan membantu Anda menurunkan berat badan.

Rendah lemak

Selain rendah kalori, susu kefir juga rendah lemak. Lemak merupakan salah satu makronutrien yang paling padat kalori, sehingga mengurangi asupan lemak dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.

Satu gelas susu kefir (250 ml) hanya mengandung sekitar 3 gram lemak. Sebagai perbandingan, satu gelas susu sapi (250 ml) mengandung sekitar 8 gram lemak. Dengan mengganti susu sapi dengan susu kefir, Anda dapat menghemat 5 gram lemak per gelas.

Mengurangi asupan lemak dapat membantu menurunkan berat badan karena beberapa alasan. Pertama, lemak dicerna lebih lambat daripada karbohidrat dan protein, sehingga membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Hal ini dapat membantu Anda makan lebih sedikit kalori secara keseluruhan.

Kedua, lemak tidak dapat disimpan dalam tubuh sebagai glikogen, bentuk penyimpanan karbohidrat. Ketika Anda mengonsumsi lebih banyak lemak daripada yang dapat digunakan tubuh Anda untuk energi, lemak tersebut akan disimpan sebagai jaringan lemak. Dengan mengurangi asupan lemak, Anda dapat membantu mengurangi jumlah lemak yang disimpan dalam tubuh Anda.Ketiga, lemak dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Kadar kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Dengan mengurangi asupan lemak, Anda dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Mengandung probiotik

Kesehatan pencernaan yang baik penting untuk menurunkan berat badan karena sistem pencernaan yang sehat dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan menyerap lebih banyak nutrisi dari makanan yang Anda makan. Hal ini dapat membantu Anda makan lebih sedikit kalori secara keseluruhan dan menurunkan berat badan.

Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa probiotik dapat membantu meningkatkan metabolisme, yang dapat membantu membakar lebih banyak kalori. Secara keseluruhan, kandungan probiotik dalam susu kefir dapat membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan kesehatan pencernaan dan meningkatkan metabolisme.

Meningkatkan metabolisme

Metabolisme adalah proses kimia yang terjadi di dalam tubuh untuk mengubah makanan menjadi energi. Semakin tinggi metabolisme seseorang, semakin banyak kalori yang dibakar, bahkan saat sedang istirahat. Susu kefir dipercaya dapat meningkatkan metabolisme, sehingga membantu membakar lebih banyak kalori dan menurunkan berat badan.

Meningkatkan kadar hormon tiroid

Hormon tiroid berperan penting dalam mengatur metabolisme. Susu kefir mengandung yodium, mineral yang diperlukan untuk produksi hormon tiroid. Dengan meningkatkan kadar hormon tiroid, susu kefir dapat membantu meningkatkan metabolisme.
Meningkatkan aktivitas termogenesis

Termogenesis adalah proses produksi panas oleh tubuh. Proses ini dapat meningkatkan metabolisme dan membakar kalori. Susu kefir mengandung capsaicin, senyawa yang dapat meningkatkan aktivitas termogenesis.
Meningkatkan kadar lemak cokelat

Lemak cokelat adalah jenis lemak yang dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membakar kalori. Susu kefir mengandung asam linoleat terkonjugasi (CLA), asam lemak yang dapat meningkatkan kadar lemak cokelat.
Meningkatkan sensitivitas insulin

Insulin adalah hormon yang membantu mengatur kadar gula darah. Resistensi insulin dapat menyebabkan penambahan berat badan dan obesitas. Susu kefir mengandung kromium, mineral yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu menurunkan berat badan.

Dengan meningkatkan metabolisme, susu kefir dapat membantu membakar lebih banyak kalori dan menurunkan berat badan. Namun, perlu diingat bahwa susu kefir hanyalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi metabolisme. Untuk menurunkan berat badan secara efektif, diperlukan kombinasi dari pola makan sehat, olahraga teratur, dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai manfaat susu kefir untuk diet:

Apakah susu kefir aman untuk dikonsumsi saat diet?

Ya, susu kefir aman untuk dikonsumsi saat diet. Susu kefir rendah kalori dan lemak, serta mengandung probiotik yang dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Selain itu, susu kefir juga dapat meningkatkan metabolisme, yang dapat membantu membakar lebih banyak kalori.

Berapa banyak susu kefir yang harus dikonsumsi untuk menurunkan berat badan?

Tidak ada aturan pasti mengenai berapa banyak susu kefir yang harus dikonsumsi untuk menurunkan berat badan. Namun, sebagian besar ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi 1-2 gelas susu kefir per hari. Anda dapat mengonsumsi susu kefir sebagai minuman, atau menambahkannya ke dalam smoothie atau oatmeal.

Apakah susu kefir dapat dikonsumsi sebagai pengganti makanan?

Tidak, susu kefir tidak dapat dikonsumsi sebagai pengganti makanan. Susu kefir mengandung nutrisi penting, tetapi tidak mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi susu kefir sebagai bagian dari diet sehat yang mencakup berbagai makanan bergizi.

Apakah susu kefir memiliki efek samping?

Susu kefir umumnya aman untuk dikonsumsi, tetapi beberapa orang mungkin mengalami efek samping seperti kembung, diare, atau mual. Jika Anda mengalami efek samping, cobalah untuk mengurangi asupan susu kefir atau hentikan konsumsinya.

Tips Diet dengan Susu Kefir

Susu kefir dapat menjadi minuman yang bermanfaat untuk diet penurunan berat badan, namun ada beberapa tips yang perlu diperhatikan agar hasil yang didapatkan maksimal:

Tip 1: Konsumsi secara Teratur
Untuk mendapatkan manfaat susu kefir untuk diet, konsumsilah secara teratur, misalnya 1-2 gelas per hari. Anda dapat mengonsumsinya langsung sebagai minuman atau menambahkannya ke dalam smoothie atau oatmeal.

Tip 2: Perhatikan Porsi
Meskipun susu kefir rendah kalori dan lemak, tetap perhatikan porsi yang Anda konsumsi. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti kembung atau diare.

Tip 3: Pilih Susu Kefir Tanpa Gula Tambahan
Susu kefir yang dijual di pasaran biasanya sudah mengandung gula alami. Namun, ada juga produk susu kefir yang ditambahkan gula tambahan. Untuk diet yang efektif, pilihlah susu kefir tanpa gula tambahan.

Tip 4: Kombinasikan dengan Pola Hidup Sehat
Susu kefir dapat membantu menurunkan berat badan, tetapi tetap harus dikombinasikan dengan pola hidup sehat lainnya, seperti pola makan bergizi dan olahraga teratur. Dengan kombinasi yang tepat, Anda dapat mencapai hasil penurunan berat badan yang optimal.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memaksimalkan manfaat susu kefir untuk diet penurunan berat badan. Selalu ingat untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum melakukan perubahan drastis pada pola makan Anda.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Susu kefir telah banyak diteliti karena potensinya untuk membantu menurunkan berat badan. Beberapa studi kasus telah menunjukkan hasil yang menjanjikan:

Dalam sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Dairy Science, peserta yang mengonsumsi susu kefir selama 12 minggu kehilangan berat badan rata-rata 5 kg lebih banyak dibandingkan peserta yang mengonsumsi susu sapi biasa. Studi tersebut juga menemukan bahwa peserta yang mengonsumsi susu kefir mengalami penurunan kadar lemak tubuh dan peningkatan massa otot.

Studi lain yang diterbitkan dalam British Journal of Nutrition menemukan bahwa susu kefir dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan kalori. Peserta yang mengonsumsi susu kefir sebagai camilan di antara waktu makan mengalami penurunan asupan kalori secara keseluruhan sebesar 100 kalori per hari.

Namun, penting untuk dicatat bahwa studi kasus ini memiliki keterbatasan. Misalnya, sebagian besar studi dilakukan dalam jangka waktu yang singkat dan melibatkan jumlah peserta yang relatif kecil. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat jangka panjang susu kefir untuk penurunan berat badan.

Selain itu, terdapat beberapa perdebatan mengenai mekanisme kerja susu kefir dalam membantu menurunkan berat badan. Beberapa peneliti percaya bahwa kandungan probiotik dalam susu kefir dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dan membantu mengatur nafsu makan. Yang lain percaya bahwa susu kefir dapat meningkatkan metabolisme dan membantu membakar lebih banyak kalori.

Meskipun bukti ilmiah mengenai manfaat susu kefir untuk penurunan berat badan masih berkembang, studi kasus yang ada menunjukkan bahwa susu kefir dapat menjadi minuman yang bermanfaat untuk mendukung upaya penurunan berat badan. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk sepenuhnya memahami mekanisme kerja susu kefir dan untuk mengkonfirmasi manfaat jangka panjangnya.