Intip 5 Fakta Ibukota Kalimantan Selatan yang Bikin Kamu Penasaran – Jurnal BTN

jurnal


ibukota kalimantan selatan

Ibu kota Kalimantan Selatan adalah Banjarmasin. Kota ini terletak di tepi sungai Barito dan merupakan pusat pemerintahan, ekonomi, dan budaya provinsi Kalimantan Selatan.

Banjarmasin memiliki sejarah panjang dan kaya. Kota ini didirikan pada tahun 1664 oleh Sultan Agung, penguasa Kesultanan Banjar. Banjarmasin berkembang menjadi pusat perdagangan penting di Kalimantan Selatan dan menjadi ibu kota provinsi pada tahun 1950.

Cobain Susu Nestle Bearbrand di Shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVlucojv

Saat ini, Banjarmasin adalah kota yang ramai dan modern dengan populasi lebih dari 600.000 jiwa. Kota ini memiliki banyak tempat wisata, termasuk Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Pasar Terapung, dan Museum Lambung Mangkurat.

Ibu kota Kalimantan Selatan

Ibu kota Kalimantan Selatan adalah Banjarmasin. Kota ini memiliki beberapa aspek penting, yaitu:

  • Pemerintahan
  • Ekonomi
  • Budaya
  • Sejarah

Banjarmasin sebagai pusat pemerintahan, memiliki peran penting dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan kebijakan di Kalimantan Selatan. Dari sisi ekonomi, Banjarmasin merupakan pusat perdagangan dan bisnis, dengan berbagai sektor industri dan jasa yang berkembang pesat. Kehidupan budaya di Banjarmasin juga sangat kental, dengan berbagai tradisi dan kesenian yang masih dilestarikan hingga saat ini. Selain itu, Banjarmasin memiliki sejarah panjang dan kaya, yang menjadikannya salah satu kota tertua di Kalimantan.

Pemerintahan

Sebagai ibu kota provinsi, Banjarmasin memiliki peran penting dalam pemerintahan Kalimantan Selatan. Pemerintah provinsi Kalimantan Selatan berkedudukan di Banjarmasin, dengan Gubernur sebagai kepala pemerintahan. Gubernur Kalimantan Selatan dipilih langsung oleh rakyat untuk masa jabatan 5 tahun dan dapat dipilih kembali untuk satu kali masa jabatan berikutnya.

  • Struktur Pemerintahan

    Pemerintah provinsi Kalimantan Selatan terdiri dari Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah, dan perangkat daerah. Perangkat daerah terdiri dari dinas, badan, dan kantor yang dipimpin oleh kepala dinas, kepala badan, dan kepala kantor.

  • Tugas dan Wewenang

    Pemerintah provinsi Kalimantan Selatan memiliki tugas dan wewenang dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan lingkungan hidup. Pemerintah provinsi juga bertugas mengkoordinasikan pembangunan di seluruh wilayah Kalimantan Selatan.

  • Hubungan dengan Pemerintah Pusat dan Daerah

    Pemerintah provinsi Kalimantan Selatan menjalin hubungan kerja sama dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah kabupaten/kota di Kalimantan Selatan. Hubungan ini dilakukan dalam rangka melaksanakan tugas dan wewenang yang telah diberikan.

  • Pelayanan Publik

    Pemerintah provinsi Kalimantan Selatan memberikan pelayanan publik kepada masyarakat, seperti pelayanan administrasi kependudukan, pelayanan kesehatan, dan pelayanan pendidikan. Pelayanan publik ini diberikan melalui dinas, badan, dan kantor yang terkait.

Baca Juga :  Intip 4 Fakta Mengejutkan Tentang Arti Al Aziz yang Wajib Kamu Ketahui - Jurnal BTN

Pemerintahan yang kuat dan efektif sangat penting untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan. Pemerintah provinsi Kalimantan Selatan terus berupaya meningkatkan kinerja pemerintahan untuk memberikan pelayanan publik yang lebih baik dan mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

Ekonomi

Sebagai ibu kota provinsi, Banjarmasin merupakan pusat perekonomian Kalimantan Selatan. Perekonomian Banjarmasin ditopang oleh berbagai sektor, antara lain:

  • Perdagangan dan Jasa

    Banjarmasin merupakan pusat perdagangan dan jasa di Kalimantan Selatan. Kota ini memiliki banyak pasar tradisional dan modern, serta pusat perbelanjaan yang lengkap. Selain itu, Banjarmasin juga menjadi pusat jasa keuangan, dengan banyaknya bank dan lembaga keuangan yang beroperasi di kota ini.

  • Industri

    Banjarmasin memiliki beberapa kawasan industri, antara lain Kawasan Industri Banjarmasin dan Kawasan Industri Jorong. Industri yang berkembang di Banjarmasin antara lain industri pengolahan kayu, makanan dan minuman, serta tekstil.

  • Pertanian

    Meskipun bukan daerah pertanian utama, Banjarmasin tetap memiliki sektor pertanian yang cukup penting. Komoditas pertanian yang dihasilkan antara lain padi, sayuran, dan buah-buahan.

  • Pariwisata

    Banjarmasin memiliki beberapa objek wisata yang menarik, seperti Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Pasar Terapung, dan Museum Lambung Mangkurat. Sektor pariwisata di Banjarmasin terus berkembang, seiring dengan semakin banyaknya wisatawan yang berkunjung ke kota ini.

Perekonomian Banjarmasin yang kuat dan terus berkembang menjadi faktor penting dalam kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan. Pemerintah provinsi Kalimantan Selatan terus berupaya meningkatkan perekonomian Banjarmasin melalui berbagai kebijakan dan program pembangunan.

Budaya

Budaya merupakan salah satu aspek penting yang membentuk karakteristik dan identitas suatu daerah. Sebagai ibu kota provinsi, Banjarmasin memiliki peran penting dalam pelestarian dan pengembangan budaya Kalimantan Selatan.

  • Tradisi dan Adat Istiadat

    Banjarmasin memiliki beragam tradisi dan adat istiadat yang masih dijaga dan dilestarikan hingga saat ini. Beberapa tradisi yang terkenal antara lain Baayun Mulud, Bapantaran, dan Mamapas. Adat istiadat yang masih dijunjung tinggi oleh masyarakat Banjarmasin antara lain gotong royong, saling menghormati, dan menghargai perbedaan.

  • Kesenian

    Banjarmasin memiliki kekayaan kesenian yang beragam, mulai dari tari, musik, hingga kerajinan tangan. Tari tradisional Banjarmasin yang terkenal antara lain Tari Baksa Kembang dan Tari Radap Rahayu. Alat musik tradisional yang khas Banjarmasin antara lain Panting, Kurung-kurung, dan Gambus. Kerajinan tangan yang berkembang di Banjarmasin antara lain anyaman purun, ukir kayu, dan pembuatan sasirangan.

  • Kuliner

    Kuliner Banjarmasin terkenal akan cita rasanya yang khas dan menggugah selera. Beberapa makanan khas Banjarmasin yang terkenal antara lain Soto Banjar, Nasi Kuning, dan Ketupat Kandangan. Kuliner Banjarmasin juga banyak dipengaruhi oleh budaya Melayu, Tionghoa, dan Arab.

  • Bahasa

    Bahasa daerah yang digunakan di Banjarmasin adalah Bahasa Banjar. Bahasa Banjar memiliki beberapa dialek, seperti dialek Banjar Kuala, Banjar Hulu, dan Banjar Kandangan. Bahasa Banjar juga memiliki aksara sendiri, yaitu Aksara Jawi.

Baca Juga :  Intip 4 Hal Tentang Acts of Service yang Bikin Kamu Penasaran - Jurnal BTN

Budaya Banjarmasin yang kaya dan beragam merupakan aset yang sangat berharga bagi Kalimantan Selatan. Pemerintah provinsi Kalimantan Selatan terus berupaya untuk melestarikan dan mengembangkan budaya Banjarmasin, sehingga dapat terus menjadi identitas dan kebanggaan masyarakat Kalimantan Selatan.

Sejarah

Sejarah merupakan bagian penting dari identitas dan karakteristik suatu daerah. Sebagai ibu kota provinsi, Banjarmasin memiliki sejarah panjang dan kaya yang telah membentuk karakteristik dan identitas kota ini hingga saat ini.

Banjarmasin didirikan pada tahun 1664 oleh Sultan Agung, penguasa Kesultanan Banjar. Kota ini awalnya bernama Kampung Melayu dan menjadi pusat Kesultanan Banjar. Pada tahun 1787, Kesultanan Banjar ditaklukkan oleh Belanda dan Banjarmasin menjadi pusat pemerintahan kolonial Belanda di Kalimantan Selatan.

Setelah Indonesia merdeka, Banjarmasin menjadi ibu kota provinsi Kalimantan Selatan. Kota ini memainkan peran penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia dan menjadi pusat pemerintahan, ekonomi, dan budaya Kalimantan Selatan hingga saat ini.

Sejarah Banjarmasin yang panjang dan kaya telah meninggalkan banyak warisan budaya dan sejarah. Kota ini memiliki banyak bangunan bersejarah, seperti Masjid Raya Sabilal Muhtadin dan Benteng Banjarmasin. Selain itu, Banjarmasin juga memiliki banyak tradisi dan adat istiadat yang masih dilestarikan hingga saat ini.

Memahami sejarah Banjarmasin sangat penting untuk memahami karakteristik dan identitas kota ini. Sejarah Banjarmasin telah membentuk budaya, tradisi, dan tata kehidupan masyarakat Banjarmasin hingga saat ini. Dengan memahami sejarah Banjarmasin, kita dapat lebih menghargai dan melestarikan warisan budaya dan sejarah kota ini.


Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Ibu Kota Kalimantan Selatan

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang ibu kota Kalimantan Selatan:

Pertanyaan 1: Apa nama ibu kota Kalimantan Selatan?

Baca Juga :  Intip 4 Cara Cek Nomor IM3 yang Bikin Kamu Penasaran - Jurnal BTN

Jawaban: Banjarmasin

Pertanyaan 2: Kapan Banjarmasin didirikan?

Jawaban: Tahun 1664

Pertanyaan 3: Apa saja sektor ekonomi utama di Banjarmasin?

Jawaban: Perdagangan dan jasa, industri, pertanian, serta pariwisata

Pertanyaan 4: Apa saja tradisi budaya yang terkenal di Banjarmasin?

Jawaban: Baayun Mulud, Bapantaran, dan Mamapas

Dengan memahami informasi dasar ini, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang ibu kota Kalimantan Selatan dan sejarah, budaya, serta perekonomiannya.

Baca juga: Tips untuk Mengunjungi Banjarmasin


Tips Berkunjung ke Ibu Kota Kalimantan Selatan

Kota Banjarmasin, ibu kota Kalimantan Selatan, menawarkan berbagai atraksi budaya, sejarah, dan kuliner yang menarik untuk dijelajahi. Berikut adalah beberapa tips untuk merencanakan kunjungan Anda:

Tip 1: Kunjungi Masjid Raya Sabilal Muhtadin

Masjid Raya Sabilal Muhtadin adalah salah satu masjid tertua dan terbesar di Kalimantan Selatan. Masjid ini memiliki arsitektur yang indah dan kubah emas yang mencolok. Kunjungi masjid ini untuk mengagumi keindahan arsitekturnya dan mempelajari sejarah Islam di Kalimantan Selatan.

Tip 2: Jelajahi Pasar Terapung

Pasar Terapung Banjarmasin adalah pasar tradisional yang unik di mana para pedagang menjual barang-barang mereka dari atas perahu di sungai. Pasar ini menawarkan berbagai macam produk, mulai dari hasil bumi hingga kerajinan tangan. Kunjungi Pasar Terapung untuk merasakan pengalaman berbelanja yang autentik dan menyaksikan kehidupan sehari-hari masyarakat Banjarmasin.

Tip 3: Cicipi Soto Banjar

Soto Banjar adalah makanan khas Kalimantan Selatan yang terkenal dengan kuahnya yang gurih dan kaya rempah-rempah. Kunjungi salah satu warung soto di Banjarmasin untuk mencicipi hidangan lezat ini. Soto Banjar biasanya disajikan dengan ketupat, telur rebus, dan perkedel.

Tip 4: Pelajari Sejarah Banjarmasin di Museum Lambung Mangkurat

Museum Lambung Mangkurat adalah museum yang menyimpan koleksi sejarah dan budaya Kalimantan Selatan. Museum ini memiliki berbagai macam koleksi, mulai dari artefak prasejarah hingga benda-benda bersejarah dari masa Kesultanan Banjar. Kunjungi Museum Lambung Mangkurat untuk mempelajari lebih dalam tentang sejarah dan budaya Banjarmasin.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memaksimalkan kunjungan Anda ke Banjarmasin dan mendapatkan pengalaman yang berkesan.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru