Manfaat makan pare sangat banyak dan sudah dikenal sejak lama. Pare merupakan salah satu jenis sayuran yang banyak ditemukan di Asia, termasuk Indonesia. Pare memiliki rasa yang pahit, tetapi di balik rasanya yang pahit tersebut, pare menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan.
Beberapa manfaat makan pare antara lain:
Cobain Susu Nestle Bearbrand di Shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVlucojv
- Menurunkan kadar gula darah
- Mengontrol tekanan darah
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Melancarkan pencernaan
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Mencegah kanker
Selain manfaat-manfaat tersebut, pare juga mengandung banyak nutrisi penting, seperti vitamin C, vitamin K, folat, dan kalium. Dengan mengonsumsi pare secara teratur, kita dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan dan menjaga tubuh tetap sehat.
Manfaat Makan Pare
Pare merupakan sayuran yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Beberapa manfaat makan pare yang paling penting antara lain:
- Menurunkan gula darah
- Mengontrol tekanan darah
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Melawan kanker
Manfaat-manfaat ini sangat penting bagi kesehatan kita. Misalnya, menurunkan gula darah dapat membantu mencegah diabetes, mengontrol tekanan darah dapat membantu mencegah penyakit jantung, dan meningkatkan kesehatan jantung dapat membantu mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Selain itu, melawan kanker merupakan manfaat yang sangat penting, karena kanker merupakan salah satu penyebab kematian terbanyak di dunia.
Dengan mengonsumsi pare secara teratur, kita dapat memperoleh manfaat-manfaat kesehatan yang penting ini. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk memasukkan pare ke dalam menu makanan kita sehari-hari.
Menurunkan gula darah
Salah satu manfaat makan pare yang paling penting adalah kemampuannya untuk menurunkan gula darah. Pare mengandung senyawa yang disebut momordicin, yang telah terbukti memiliki efek hipoglikemik, atau menurunkan kadar gula darah.
-
Menghambat penyerapan glukosa
Momordicin bekerja dengan menghambat penyerapan glukosa di usus. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar gula darah setelah makan.
-
Meningkatkan produksi insulin
Momordicin juga dapat meningkatkan produksi insulin, hormon yang membantu sel mengambil glukosa dari darah. Peningkatan produksi insulin dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
-
Meningkatkan sensitivitas insulin
Selain meningkatkan produksi insulin, momordicin juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Hal ini berarti bahwa sel menjadi lebih responsif terhadap insulin, sehingga dapat mengambil lebih banyak glukosa dari darah.
-
Contoh nyata
Dalam sebuah penelitian, konsumsi ekstrak pare selama 12 minggu terbukti menurunkan kadar gula darah puasa secara signifikan pada penderita diabetes tipe 2.
Secara keseluruhan, kemampuan pare untuk menurunkan gula darah menjadikannya makanan yang sangat bermanfaat bagi penderita diabetes atau mereka yang berisiko terkena diabetes.
Mengontrol tekanan darah
Tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Pare telah terbukti memiliki efek antihipertensi, atau menurunkan tekanan darah.
-
Menghambat ACE
Pare mengandung senyawa yang disebut ACE inhibitor. ACE inhibitor bekerja dengan menghambat enzim pengubah angiotensin (ACE), yang merupakan enzim yang berperan dalam mengatur tekanan darah. Penghambatan ACE dapat melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
-
Diuretik alami
Pare juga memiliki sifat diuretik, yang berarti dapat membantu mengeluarkan kelebihan cairan dari tubuh melalui urine. Pengeluaran cairan ini dapat membantu menurunkan volume darah dan tekanan darah.
-
Kaya kalium
Pare kaya akan kalium, mineral yang penting untuk mengatur tekanan darah. Kalium membantu menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh, yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.
-
Contoh nyata
Dalam sebuah penelitian, konsumsi ekstrak pare selama 12 minggu terbukti menurunkan tekanan darah sistolik (angka atas) secara signifikan pada penderita hipertensi.
Secara keseluruhan, kemampuan pare untuk mengontrol tekanan darah menjadikannya makanan yang sangat bermanfaat bagi penderita hipertensi atau mereka yang berisiko terkena hipertensi.
Meningkatkan kesehatan jantung
Kesehatan jantung merupakan salah satu aspek terpenting dari kesehatan secara keseluruhan. Penyakit jantung merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia, sehingga sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung kita.
Pare telah terbukti memiliki beberapa manfaat yang dapat meningkatkan kesehatan jantung. Pertama, pare mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Kedua, pare dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Ketiga, pare dapat membantu mencegah pembentukan plak di arteri, yang dapat menyebabkan penyakit jantung.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi pare secara teratur dapat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung. Misalnya, sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang mengonsumsi pare secara teratur memiliki risiko penyakit jantung 20% lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi pare.
Secara keseluruhan, bukti menunjukkan bahwa pare dapat menjadi makanan yang bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan jantung. Dengan mengonsumsi pare secara teratur, kita dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan menjaga jantung kita tetap sehat.
Melawan kanker
Kanker merupakan salah satu penyakit paling mematikan di dunia, dan menemukan cara untuk melawannya sangatlah penting. Pare telah menunjukkan potensi sebagai makanan antikanker yang efektif.
Pare mengandung senyawa yang disebut cucurbitacin, yang telah terbukti memiliki efek antikanker. Cucurbitacin bekerja dengan beberapa cara untuk melawan kanker, termasuk:
- Menghambat pertumbuhan sel kanker
- Mendorong kematian sel kanker
- Mencegah pembentukan pembuluh darah baru yang memasok tumor
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi pare secara teratur dapat dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker payudara, kanker prostat, dan kanker paru-paru.
Secara keseluruhan, bukti menunjukkan bahwa pare dapat menjadi makanan yang bermanfaat untuk melawan kanker. Dengan mengonsumsi pare secara teratur, kita dapat membantu mengurangi risiko kanker dan menjaga kesehatan tubuh kita secara keseluruhan.
Namun, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk sepenuhnya memahami potensi antikanker dari pare. Selain itu, pare tidak boleh digunakan sebagai pengganti perawatan kanker konvensional.
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya terkait manfaat makan pare:
Apakah pare aman dikonsumsi oleh semua orang?
Secara umum, pare aman dikonsumsi oleh sebagian besar orang. Namun, ada beberapa kelompok orang yang sebaiknya menghindari atau membatasi konsumsi pare, seperti:
- Wanita hamil dan menyusui
- Orang dengan gangguan pencernaan
- Orang yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah
Berapa banyak pare yang sebaiknya dikonsumsi?
Jumlah pare yang sebaiknya dikonsumsi tergantung pada kondisi kesehatan individu. Bagi orang sehat, konsumsi pare dalam jumlah sedang, sekitar 100-200 gram per hari, umumnya dianggap aman.
Apakah pare dapat dikonsumsi mentah?
Pare dapat dikonsumsi mentah, tetapi rasanya yang pahit mungkin tidak disukai oleh semua orang. Untuk mengurangi rasa pahit, pare dapat direndam dalam air garam sebelum dikonsumsi.
Bagaimana cara terbaik untuk mengolah pare?
Ada berbagai cara untuk mengolah pare, seperti ditumis, direbus, atau dikukus. Mengolah pare dengan cara yang tepat dapat membantu mengurangi rasa pahitnya dan membuatnya lebih mudah dikonsumsi.
Secara keseluruhan, pare merupakan sayuran yang kaya nutrisi dengan banyak manfaat kesehatan. Dengan mengonsumsi pare secara teratur dalam jumlah sedang, kita dapat memperoleh berbagai manfaat kesehatan dan menjaga tubuh tetap sehat.
Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi pare dalam jumlah banyak, terutama jika memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari pare, disarankan untuk mengonsumsinya dalam bentuk segar atau diolah dengan cara yang tepat. Menghindari mengonsumsi pare yang terlalu matang atau busuk juga penting untuk keamanan dan kesehatan.
Tips Mengonsumsi Pare
Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari pare, berikut adalah beberapa tips yang dapat diikuti:
Tip 1: Pilih Pare yang Segar
Pilih pare yang berwarna hijau tua, memiliki permukaan yang halus, dan tidak memiliki bintik-bintik atau memar. Pare yang segar mengandung lebih banyak nutrisi dan memiliki rasa yang lebih pahit.Tip 2: Rendam dalam Air Garam
Rasa pahit pada pare dapat dikurangi dengan merendamnya dalam air garam selama 30 menit sebelum diolah. Setelah direndam, bilas pare hingga bersih.Tip 3: Masak dengan Cara yang Tepat
Pare dapat diolah dengan berbagai cara, seperti ditumis, direbus, atau dikukus. Hindari menggoreng pare karena dapat merusak nutrisinya.Tip 4: Konsumsi Secara Teratur
Untuk memperoleh manfaat kesehatan yang optimal, konsumsi pare secara teratur dalam jumlah sedang, sekitar 100-200 gram per hari.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menikmati manfaat kesehatan dari pare tanpa harus merasakan rasa pahit yang berlebihan.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat makan pare didukung oleh berbagai bukti ilmiah dan studi kasus. Salah satu penelitian yang terkenal dilakukan oleh para peneliti di Jepang, yang menemukan bahwa konsumsi ekstrak pare selama 12 minggu dapat menurunkan kadar gula darah puasa secara signifikan pada penderita diabetes tipe 2.
Studi lain, yang dilakukan oleh para peneliti di Amerika Serikat, menemukan bahwa konsumsi pare dapat membantu mengontrol tekanan darah pada penderita hipertensi. Studi ini menemukan bahwa konsumsi ekstrak pare selama 12 minggu dapat menurunkan tekanan darah sistolik (angka atas) secara signifikan.
Selain itu, beberapa studi juga menunjukkan bahwa pare berpotensi melawan kanker. Misalnya, sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Cina menemukan bahwa cucurbitacin, senyawa yang ditemukan dalam pare, dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara.
Meskipun bukti ilmiah yang tersedia cukup menjanjikan, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk sepenuhnya memahami manfaat kesehatan dari pare. Selain itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi pare dalam jumlah banyak, terutama jika memiliki kondisi kesehatan tertentu.