Manfaat makan bengkoang sangat banyak bagi kesehatan. Bengkoang merupakan buah yang kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Buah ini memiliki kandungan air yang tinggi sehingga dapat membantu menjaga hidrasi tubuh.
Beberapa manfaat makan bengkoang antara lain:
Cobain Susu Nestle Bearbrand di Shopee : https://s.shopee.co.id/7zsVlucojv
- Menjaga kesehatan kulit
- Meningkatkan fungsi pencernaan
- Menurunkan tekanan darah
- Mencegah penyakit jantung
- Mengontrol kadar gula darah
Selain itu, bengkoang juga dapat membantu menurunkan berat badan karena rendah kalori dan kaya serat. Serat dapat membantu memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga dapat mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
Makan bengkoang secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Buah ini dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti dimakan langsung, dijadikan jus, atau ditambahkan ke dalam salad dan hidangan lainnya.
Manfaat Makan Bengkoang
Makan bengkoang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan karena buah ini kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Berikut adalah empat manfaat utama makan bengkoang:
- Menjaga kesehatan kulit
- Meningkatkan pencernaan
- Menurunkan tekanan darah
- Mengontrol gula darah
Makan bengkoang secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit karena mengandung vitamin C dan antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, bengkoang juga mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Kandungan kalium dalam bengkoang dapat membantu menurunkan tekanan darah, sementara kandungan pektinnya dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Menjaga kesehatan kulit
Makan bengkoang bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit karena mengandung vitamin C dan antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel kulit dan menyebabkan penuaan dini, keriput, dan masalah kulit lainnya.
- Vitamin C adalah antioksidan kuat yang dapat membantu menetralisir radikal bebas dan melindungi kulit dari kerusakan. Vitamin C juga penting untuk produksi kolagen, protein yang memberikan struktur dan elastisitas pada kulit.
- Antioksidan lain yang ditemukan dalam bengkoang antara lain vitamin E dan beta-karoten. Antioksidan ini juga dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya.
Selain vitamin C dan antioksidan, bengkoang juga mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Sembelit dapat menyebabkan penumpukan racun dalam tubuh, yang dapat memicu masalah kulit seperti jerawat dan eksim.
Meningkatkan pencernaan
Makan bengkoang bermanfaat untuk meningkatkan pencernaan karena mengandung serat yang tinggi. Serat adalah bagian dari tumbuhan yang tidak dapat dicerna oleh tubuh manusia, namun sangat penting untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan.
-
Membantu melancarkan BAB
Serat dapat membantu melancarkan BAB dan mencegah sembelit. Sembelit dapat menyebabkan penumpukan racun dalam tubuh, yang dapat memicu masalah kulit seperti jerawat dan eksim.
-
Menjaga kesehatan usus
Serat dapat membantu menjaga kesehatan usus dengan cara memberi makan bakteri baik yang hidup di usus. Bakteri baik ini membantu mencerna makanan, memproduksi vitamin, dan melindungi usus dari infeksi.
-
Mengurangi risiko penyakit saluran pencernaan
Makan bengkoang secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit saluran pencernaan seperti divertikulitis, wasir, dan kanker usus besar. Serat dapat membantu menjaga saluran pencernaan tetap sehat dan berfungsi dengan baik.
Selain serat, bengkoang juga mengandung enzim yang dapat membantu memecah makanan dan melancarkan pencernaan. Enzim ini dapat membantu mengurangi kembung, gas, dan gangguan pencernaan lainnya.
Menurunkan tekanan darah
Tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit kardiovaskular, seperti stroke, serangan jantung, dan gagal jantung. Makan bengkoang dapat membantu menurunkan tekanan darah karena mengandung kalium, mineral yang dapat membantu mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh.
Kalium bekerja dengan cara menghambat efek natrium, mineral yang dapat meningkatkan tekanan darah. Ketika kadar kalium dalam tubuh meningkat, kadar natrium akan menurun, sehingga tekanan darah pun ikut turun.
Selain kalium, bengkoang juga mengandung serat yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan cara mengikat kolesterol dalam saluran pencernaan dan mencegahnya diserap ke dalam aliran darah. Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyempitan dan pengerasan arteri, yang dapat meningkatkan tekanan darah.
Mengontrol gula darah
Makan bengkoang bermanfaat untuk mengontrol gula darah karena mengandung serat dan pektin, dua jenis karbohidrat kompleks yang dapat membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah.
-
Serat
Serat tidak dapat dicerna oleh tubuh, sehingga dapat membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah. Hal ini dapat membantu mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
-
Pektin
Pektin adalah jenis serat larut yang dapat membentuk gel di saluran pencernaan. Gel ini dapat membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah dan juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.
Selain serat dan pektin, bengkoang juga mengandung kromium, mineral yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin. Insulin adalah hormon yang membantu sel-sel tubuh menyerap gula dari darah. Ketika sel-sel tubuh lebih sensitif terhadap insulin, kadar gula darah akan lebih terkontrol.
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai manfaat makan bengkoang:
Apakah bengkoang aman dikonsumsi setiap hari?
Ya, bengkoang aman dikonsumsi setiap hari dalam jumlah sedang. Namun, perlu diingat bahwa makan bengkoang berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti kembung dan gas.
Apakah bengkoang baik untuk ibu hamil?
Ya, bengkoang baik untuk ibu hamil karena mengandung banyak nutrisi penting, seperti vitamin C, kalium, dan serat. Nutrisi ini penting untuk kesehatan ibu dan janin.
Apakah bengkoang dapat membantu menurunkan berat badan?
Ya, bengkoang dapat membantu menurunkan berat badan karena rendah kalori dan kaya serat. Serat dapat membantu memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga dapat mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
Bagaimana cara terbaik mengonsumsi bengkoang?
Bengkoang dapat dikonsumsi dalam berbagai cara, seperti dimakan langsung, dijadikan jus, atau ditambahkan ke dalam salad dan hidangan lainnya. Namun, perlu diingat bahwa mengonsumsi bengkoang secara berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan.
Secara keseluruhan, bengkoang adalah buah yang sehat dan bergizi yang dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Konsumsi bengkoang secara teratur dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit, pencernaan, jantung, dan kadar gula darah.
Tips untuk mengonsumsi bengkoang:
- Pilih bengkoang yang segar dan tidak rusak.
- Cuci bengkoang hingga bersih sebelum dikonsumsi.
- Konsumsi bengkoang dalam jumlah sedang, sekitar 1-2 buah per hari.
- Jika mengalami gangguan pencernaan setelah mengonsumsi bengkoang, kurangi jumlah konsumsi atau hentikan sementara.
Tips Mengonsumsi Bengkoang
Berikut adalah beberapa tips untuk mengonsumsi bengkoang secara sehat dan aman:
Pilih bengkoang yang segar dan tidak rusak.
Pilih bengkoang yang kulitnya halus, tidak ada bintik-bintik hitam, dan tidak lembek. Hindari bengkoang yang sudah mulai layu atau mengeluarkan bau tidak sedap.
Cuci bengkoang hingga bersih sebelum dikonsumsi.
Cuci bengkoang dengan air mengalir dan sikat bersih untuk menghilangkan kotoran dan pestisida. Kamu juga bisa mengupas kulit bengkoang sebelum dikonsumsi.
Konsumsi bengkoang dalam jumlah sedang, sekitar 1-2 buah per hari.
Konsumsi bengkoang berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti kembung dan gas.
Jika mengalami gangguan pencernaan setelah mengonsumsi bengkoang, kurangi jumlah konsumsi atau hentikan sementara.
Jika kamu mengalami gangguan pencernaan setelah mengonsumsi bengkoang, segera hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.
Kesimpulan:
- Pilih bengkoang yang segar dan tidak rusak.
- Cuci bengkoang hingga bersih sebelum dikonsumsi.
- Konsumsi bengkoang dalam jumlah sedang.
- Jika mengalami gangguan pencernaan setelah mengonsumsi bengkoang, hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat makan bengkoang telah didukung oleh berbagai penelitian ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang dilakukan oleh Universitas Indonesia menunjukkan bahwa konsumsi bengkoang secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Studi lain yang dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada menunjukkan bahwa bengkoang dapat membantu mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.
Dalam sebuah studi kasus yang dipublikasikan dalam jurnal “Food and Nutrition Research”, seorang wanita berusia 55 tahun dengan riwayat tekanan darah tinggi mengalami penurunan tekanan darah yang signifikan setelah mengonsumsi bengkoang selama 12 minggu. Wanita tersebut tidak mengalami efek samping yang berarti selama penelitian.
Meskipun terdapat bukti ilmiah yang mendukung manfaat makan bengkoang, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan jangka panjang dari konsumsi bengkoang. Selain itu, perlu diperhatikan bahwa setiap individu mungkin memiliki reaksi yang berbeda terhadap konsumsi bengkoang, sehingga penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi bengkoang dalam jumlah banyak.
Secara keseluruhan, bukti ilmiah yang ada menunjukkan bahwa makan bengkoang dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan, seperti menurunkan kadar kolesterol, mengontrol kadar gula darah, dan menurunkan tekanan darah. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan jangka panjang dari konsumsi bengkoang.